TARAKAN- Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kota Tarakan, mulai membuka pendaftaran untuk calon ketua Askot PSSI Tarakan mulai hari ini hingga 18 januari 2025.

Plt Askot PSSI Tarakan Bismar Sanusi, menjelaskan bahwa kali ini dirinya ditugaskan untuk mengantar pemilihan ketua Askot dan peserta exco, yang akan dilaksanakan pada bulan Januari tahun 2025.

“Kami berharap untuk calon peserta Askot nanti, tentu harus dilampirkan susunan pengurusnya, sehingga kami dapat menempatkan dirinya sebagai poters, dan yang Kedua, harus ada mandat dari Club yang bersangkutan,” ujarnya.

Sedangkan terkait dengan rencana pelaksanaan pemilihan calon ketua Askot, pihaknya belum bisa memastikan untuk lokasi acara, namun untuk pendaftaran calon dapat dilakukan di kantor Sekertariat Koni Tarakan.

Sementara itu, Steering Committee Ruslan, menyampaikan bahwa  dengan berakhirnya masa jabatan dirinya sebagai ketua PSSI Kota Tarakan di periode 2020-2024, sehingga kembali dilakukan pemilihan Calon Askot PSSI Tarakan.

“Perlu diketahui bersama bahwa yang memiliki hak suara untuk mengikuti kongres Askot PSSI Tarakan adalah semua Club yang terdaftar di Asosiasi PSSI Tarakan,” bebernya.

Dimana untuk total Club yang terdaftar saat ini, jumlahnya sebanyak 39 ditambah dengan 1 futsal, dan satu suara PSSI Dimisioner.

Untuk itu, pihaknya melakukan pengumuman kepada seluruh masyarakat Kota Tarakan, bahwasanya dalam waktu dekat akan melakukan Kongres Askot PSSI Tarakan pada tanggal 18 Januari 2025.

“Jadi kepada semua Club yang ada di Tarakan  jika ingin mendaftar menjadi calon ketua Askot PSSI atupun Wakil , Ataupun Exco PSSI, maka dipersilahkan untuk mendaftar di panitia yang telah dibentuk,” jelasnya. 

Ruslan juga menambahkan jika syarat untuk menjadi calon ketua tentunya harus menjadi warga indonsesia, dan pernah menjadi pengurus PSSI ataupun pengurus Club yang ada di Tarakan.

“ Jadi Pendaftarannya mulai hari ini kita buka, sampai dengan satu haru  sebelum kongres diadakan, atau tepatnya berakhir pada tanggal 17 Januari  tahun 2025, sehingga satu hari terakhir, panitia bisa melakukan verifikasi berkas terlebih dahulu, untuk melihat kekurangan berkas para pendaftar , agar bisa dilengkapi” tutupnya.(agg)