Lima Parpol non Parlemen Berkoalisi Untuk Kotak Kosong
TARAKAN - Sejumlah partai politik non parlemen Tarakan berkoalisi untuk kotak kosong Pilkada 2024. Sempat beredar rumor jika gerakan kotak kosong ditunggangi sejumlah pihak untuk kepentingan politik.
Rumor tersebut langsung dibantah tegas oleh Ketua parpol koalisi non parlemen kotak kosong, Lukman Ambo Lala. Menurutnya, gerakan yang dilakukan parpol koalisi murni inisiatif. Lima parpol tergabung yakni Partai Umat, Partai Gelora, PKN, Partai Garuda dan PBB.
"Pj Wali Kota Tarakan bukanlah yang menunggangi kotak kosong ini, tetapi siapapun Gubernur yang terpilih, Pj Wali Kota Tarakan tetap berganti. Visi misi kami dalam koalisi dalam parpol non parlemen pendukung kotak kosong ," ujarnya.
Menurut Lukman, keberadaan parpol non parlemen yang membentuk koalisi untuk kotak kosong, juga memiliki perjalanan panjang. Termasuk menghimpun aspirasi dan suara akar rumput.
"Kami memilih kotak kosong karena kami berada di luar koalisi (Kharisma). Kami tidak dikomunikasi secara kepartaian bahwa kami dianggap barisan dari kotak kosong. Aspirasi masyarakat yang kita himpun menjadi relawan yang hari ini kita naungi, kita payungi melalui parpol koalisi ini," imbuh Lukman.
Sementara itu, Wakil Ketua koalisi parpol non parlemen kotak kosong, Dostian, menyebut jika gerakan ini berawal dari diskusi biasa dan berkembang melalui WA Grup.
"Kotak kosong ini kan awalnya hanya diskusi biasa, berkembang lewat Wa Grup, menjadi serius. Ada beberapa hal yang mendasari kita untuk mengembangkan pilihan kotak kosong. Kita mau kita punya pilihan untuk memilih pemimpin. Kotak kosong bukan alternatif yang baik, tapi kita ingin kalau kotak kosong menang, itu akan ada kontestasi baru," kata dia. (*)
Kirim Komentar