Beri Layanan Kesehatan Dengan Warga Binaan, Wali Kota Berharap Bisa Menekan Penyebaran HIV dan TB
TARAKAN - Wali Kota Tarakan,
dr. H. Khairul, M.Kes berkunjung ke Lapas Kelas IIA Tarakan memberikan arahan
langsung kepada petugas kesehatan yang menjalankan inovasi layanan Warna
Bestari (Warga Binaan, Bersama Sehat Tanpa Diskriminasi) pada Sabtu (10/4)
Layanan ini merupakan
layanan kesehatan yang dijalankan Puskesmas Karang Rejo dalam rangka penemuan
kasus HIV, TB, dan penyakit lainnya, serta tindak lanjut pengobatan yang
diberikan langsung oleh pihak Puskesmas dan dukungan Kader Bestari yang
merupakan WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan) asimilasi serta dari Kelompok
Dukungan Sebaya Spirit Borneo dan psikolog dari HIMPSI Tarakan.
Layanan ini telah dijalankan sejak tahun 2016. Di masa pandemi COVID-19, Warna Bestari diberi keleluasaan dalam menyelesaikan masalah kesehatan yang dialami WBP Lapas. Dengan ini, skrining kesehatan sekarang dapat dilakukan lebih dari dua kali dalam 1 bulan untuk menjangkau kebutuhan warga binaan akan layanan kesehatan.
Sejalan dengan
situasi pandemi COVID-19 yang masih terjadi, Wali Kota Tarakan memberi arahan
agar dokter serta tim yang bertugas untuk tetap mengedepankan keselamatan
petugas, menghindari stigma kepada WBP, serta mengedepankan general
precausation.
Dengan hadirnya
inovasi Warna Bestari di Lapas Klas IIA Tarakan ini diharapkan dapat menekan
laju penularan HIV serta tingkat kematian AIDS dan tingkat kesembuhan TB juga
meningkat.
Kirim Komentar