20 Apr 2024
Tarakan

Aparat Gabungan TNI- POLRI Gagalkan Penyelundupan 903 Butir Telur Penyu

Aparat Gabungan TNI- POLRI Gagalkan Penyelundupan 903 Butir Telur Penyu

Keterangan Gambar : Penggagalan Upaya Penyelundupan 903 Butir Telur Penyu dari Pulau Birabirahan Kecamatan Sandaran yang Hendak Diselundupkan ke Pelabuhan TPI Kenyamukan Desa Singa Muda Sangatta Utara oleh Tim Posal Muara Sangatta (Foto:Isitmewa)

Pos TNI AL (Posal) Muara Sangatta  bekerjasama dengan Polairud Polda Kaltim unit Patroli Sangatta berhasil mengagalkan upaya penyelundupan 903 butir telur penyu dari Pulau Birabirahan Kecamatan Sandaran yang hendak diselundupkan ke Pelabuhan TPI Kenyamukan Desa Singa Muda Sangatta Utara pada Hari Minggu lalu (14/03).

Penggagalan ini berawal ketika personel Pos Polairud Polda Kaltim unit Patroli Sangatta menerima informasi dari jaring agen bahwa akan ada pengiriman telur penyu dari pulau Birabirahan menuju pelabuhan TPI kenyamukan mengunakan kapal nelayan. Mendapati info tersebut personel Pos Polairud meminta bantuan kepada Danposal Muara Sangatta untuk memeriksa Kapal Nelayan yang masuk ke Pelabuhan, akhirnya personel Pos gabungan  mendapati para pemancing dan 2 orang turun dari kapal dengan membawa telur penyu yang di kemas dalam 1 Kotak Kardus.

Menurut Danposal Muara Sangatta Pelda Nur Rofik, “ Berdasarkan informasi, KM Lintas Borneo yang dinahkodai oleh saudara Abransyah mengantarkan 5 orang pemancing yang berangkat dari Pelabuhan TPI Kenyamukan. Namun akibat cuaca buruk, KM Lintas Borneo berlindung di perairan Birabirahan. Bertepatan dengan itu naik 2 orang untuk menumpang tujuan ke sangatta dengan membawa 1 buah kardus, namun saudara Abransyah tidak mengetahui isi di dalam kardus tersebut, “ ungkapnya.

“Dari pengakuan keduanya, kedua tersangka diajak bekerja oleh tersangka lain untuk menjaga pulau Birahbirahan dan keliling pulau mencari telur penyu dan telah melakukan 3 kali pengiriman dalam satu bulan sebanyak 200 sampai 300 butir telur penyu. Selanjutnya kedua tersangka bersama barang bukti 903 butir penyu yang terdiri dari 275 butir telur penyu sisik dan 628 butir telur penyu biasa dibawa menuju Markas Polairud Balikpapan untuk dilaksanakan proses pengembangan kasus dan penyidikan lebih lanjut, “ pungkas Pelda Nur Rofik.

Sementara itu ditempat terpisah Pangkoarmada II Laksda TNI I N.G. Sudihartawan mengapresiasi positif keberhasilan dan sinergitas yang dilakukan Lanal serta Posal jajaran Koarmada II dalam mengamankan perairan laut Indonesia dan berharap agar terus melaksanakan pencegahan tindak kejahatan dilaut maupun melalui laut. (RF)

Kirim Komentar